Palu – Yayasan Kompas Peduli Hutan (Yayasan KOMIU) melakukan bimbingan tehnis (Bimtek) kepada perempuan nelayan di Desa Bungin, Kecamatan Tinangkung, Kabupaten Banggai Kepulaun, 30/07/2022.
Menurut Yulia Astuti,S.Si Program Manager Yayasan KOMIU kerjasama Burung Indonesia dan Critical Ecosytem Partnership Fund (CEPF), kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dari hasil tangkap nelayan desa bungin, harapannya melalui bimtek ini ibu ibu nelayan juga ikut terberdayakan.
Yulia menambahkan, bahwa pemberdayaan nelayan tidak hanya terfokus kepada kelompok laki-laki namun perempuan juga didorong untuk mengambil peran dalam peningkatan kapasitas mengenai perikanan demersal skala kecil.
Saat ini kami sedang melakukan penelitian pasar berbasis media sosial, kami sementara mencari bentuk pemasaran yang efektif. ujarnya.
Sementara itu, salah satu tokoh perempuan nelayan Kurmala mengatakan perempuan di Desa Bungin sangat menanti-nantikan bimbingan seperti ini sejak lama, sebab biasanya ibu-ibu di desa bungin setelah para nelayan datang dari laut, tidak ada aktivitas lain selain hanya menonton sinetron saja, jadi dengan adannya bimbingan tehnis, ibu-ibu jadi lebih bersemangat dan tidak jenuh lagi, sehingga lebih produktif dan bisa menghasilkan nilai ekonomi yang lumayan membantu pendapatan rumah tangga” jelasnya