Palu – Yayasan Kompas Peduli Hutan (KOMIU) bekerjasama dengan MS Radio 98,3 Fm Palu, melakukan acara Radiotalk untuk memperingati Hari Puspa dan Satwa Nasional, yang jatuh pada selasa 5 November 2019, pukul 09.00-10.00 WIta, bertempat di jalan masjid raya no 9A Palu.
Talkshow tersebut bertema meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap puspa dan satwa nasional yang dipandu oleh penyiar radio Nura Namira.
Dalam bincang santai yang dilakukan bersama MS Radio, Gifvents selaku direktur Yayasan Kompas Peduli Hutan (KOMIU) mengatakan “Jika hutan sebagai habitatnya tidak hilang, maka populasi mereka tidak akan hilang”
selain itu dia juga menyebutkan dari 266 jenis burung di Sulawesi Tengah 83 Jenis diantaranya adalah endemik.
Beberapa faktor penurunan jumlah burung endemik di Sulawesi beberapa diantarnya adalah akibat dari perdagangan, perburuan liar dan tingkat deforestasi hutan yang dalam kurun waktu 18 tahun terakhir mencapai 599.000 Ha.
Melalui talkshow tersebut Gifvents menghimbau kepada pendengar radio agar dapat mengenali burung-burung endemik yang ada disekitar kita, hal tersebut diharapkan agar masyarakat dapat menjaga kelestarian habitat dan keberadaan burung-burung endemik tersebut.