Palu – Yayasan kompas peduli hutan (KOMIU) melaksanakan kegiatan Diseminasi best praktis dan rencana kolaborasi kelola perikanan gurita pada area XI Pelabuhan Perikanan dan Kawasan konservasi pesisir dan pulau-pulau kecil wilayah VI (PP-KKP3K) Seksi II Banggai Kepulauan dan Banggai Laut. (18/07/2024).
Roadmap atau peta jalan pengelolaan gurita diserahkan langsung oleh perwakilan nelayan dari Desa Bungin, Pulau Bakalan, Kecamatan Tinangkung, Kabupaten Banggai Kepulauan.
Dokumen tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Tengah, H. Moh Arif Latjuba, S.E.,M.Si. di Aula Kantor Dinas Kelautan Provinsi.
“Terima kasih kepada bapak-bapak nelayan yang telah datang langsung di Kantor kami, dokumen ini tentunya sangat membantu kami dalam menyusun rancangan Peraturan Gubernur yang mengatur penangkapan ikan terukur, yang saat ini sedang dibahas oleh tim kami” ungkapnya.
Sementara itu, Yulia Astuti, S.Si, mengatakan dokumen ini sengaja dibuat untuk digunakan oleh pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, untuk mewujudkan pengelolaan perikanan gurita di Pulau Bakalan yang berkelanjutan. paparnya.
Selain itu, pada forum tersebut, nelayan juga menyerahkan policy brief kepada perwakilan Dinas Perikanan Banggai Kepulauan yang juga hadir dalam pertemuan tersebut.
